Rabu, 29 Januari 2014

Jokowi Menjadi Fenomenal di Media Asing


Sejumlah media asing kerap mengikuti kegiatan Jokowi sehari-hari. Bahkan tak sedikit yang membuat ulasan khusus tentang sang politikus PDIP tersebut. Mulai dari TV5 asal Prancis hingga media-media cetak luar negeri.

Media kenamaan Amerika Serikat New York Times pada Rabu (25/9) menyoroti kegiatan blusukan Jokowi. Bahkan mereka menyebutnya 'A Governor at Home on the Streets'.

New York Times juga menggambarkan bagaimana Jokowi merupakan sebuah harapan di mana dia tidak menggunakan jabatannya untuk memperkaya diri. Jokowi dipuji sebagai politisi yang bersih. Jokowi juga dinilai sukses membereskan Tanah Abang dan Waduk Pluit.

Media AS ini juga menyebut Jokowi sebagai 'Man of The People'. Jokowi calon paling kuat menjadi presiden menggantikan SBY di 2014. Tapi keputusan masih menunggu Megawati yang mengendalikan PDIP, partai di mana Jokowi bernaung.

Lalu, media ternama asal Jerman Der Spiegel menyamakan Jokowi dengan politisi dan pop star. Ulasan ini masuk ke dalam artikel berjudul 'Where Allah Rocks: Indonesia's Tolerant Take on Islam' mengenai dua sisi Islam di Indonesia. Yang menarik adalah pada paragraf pertama, Der Spiegel menyebut Jokowi sebagai sosok pemimpin dengan karakter aneh.

"Joko Widodo adalah seseorang dengan karakter aneh, seorang mega bintang di negaranya dan seorang tokoh yang bertumbuh menjadi sosok penting dalam politik di Asia," demikian tulis Der Spiegel dalam artikelnya.

Der Spiegel kemudian menyebut sosok Jokowi merupakan hasil campuran dari banyak hal, bermacam karakter. Disebutkan bahwa Jokowi terkadang bersikap seperti Raja Kalif Harun al-Rashid yang melegenda, yang gemar menyelinap keluar dari istananya di Baghdad, Irak pada malam hari untuk membaur dengan rakyatnya dan mempelajari pola pikir rakyatnya.

Harun adalah khalifah kelima dari kekhalifahan Abbasiyah dan memerintah antara tahun 786 hingga 803. Masa kekuasaan Harun di sebut-sebut sebagai masa keemasan Islam. Waktu itu, Baghdad menjadi salah satu pusat ilmu pengetahuan dunia.

Terkadang, lanjut Der Spiegel, Jokowi juga bersikap seperti Nelson Mandela yang mampu memikat orang-orang dengan optimismenya dan kepandaiannya berpidato. "Dan terkadang, dia (Jokowi-red) tampak seperti tipe Mick Jagger, yang karismatik dan tegas, tapi mungkin sedikit mementingkan diri sendiri," tulis Der Spiegel.

Bagi pendukung maupun rakyat Indonesia kebanyakan, Der Spiegel menyebut sosok campuran seperti ini menjadi figur pemimpin yang sangat menarik dan banyak dikagumi. Terlebih bagi penduduk Jakarta yang saat ini dipimpinnya, yang oleh para ahli disebut-sebut bahwa Jakarta akan tenggelam pada tahun 2050 mendatang. Sumber *

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...